Tulissajasemuanya

Gelap menggulita disekitarnya

Bibirnya kelu, pikirannya buntu

Ditengah kegamangan diambilnya pena itu

Sesaat seakan ada sebuah bisikan yang berkata, “Tulislah..tulislah”

Degup jantungnya terdengar keras, nafasnya memburu..

Bisikan itu semakin kencang…tak sadar tangannya tergerakkan..

Maka ia pun menulis, dan seketika semua terasa terang..

Maka ia pun menemukan dirinya terlarut dalam tulisannya..

About benny antama

Sesekali lihatlah kebelakang, perhatikan apa yang telah kita perbuat

Posted on September 1, 2011, in Uncategorized. Bookmark the permalink. Leave a comment.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

Refleksi Panggilan Jiwa

Mari Kita Buat Indonesia Tersenyum

WordPress.com

WordPress.com is the best place for your personal blog or business site.

%d bloggers like this: